Beberapa bulan yang lalu saya mendapatkan sebuah tiket promo
dari sebuah maskapai penerbangan. Sangat beruntung, saya mendapatkan “free seat”
dari AirAsia untuk penerbangan PP Jogjakarta – Kuala Lumpur. Harga tiket yang
saya dapatkan adalah Rp. 0, ya, nol, alias gratis. Lumayan! Walaupun sebenarnya
harganya itu tidaklah murni gratis, tetap ada pajak bandara, tapi setelah
dikenakan pajak bandara dari Jogja dan KL, uang yang saya bayarkan ini adalah
hanya sekitar Rp. 350.000. Hanya? Kenapa hanya? Karena pada tariff normal itu
untuk ke KL kita butuh 500 ribuan lah sekali jalan. Dan bahkan untuk travel ke
beberapa tempat di Indonesia saja 350 ribu rupiah masihlah terbilang kurang.
Sebelumnya juga saya pernah mendapatkan tiket Jakarta – Singapura seharga Rp.
80.000, lalu Bandung – Johor Bahru sehharga Rp. 120.000, dan Jakarta – Bangkok seharga
Rp. 250.000 (pedahal normalnya 1 juta). Nah, disini saya akan berbagi sedikit
tips dan trik untuk mendapatkan tiket murah. Check it out!
1) Pilih website pencari harga tiket termurah. Biasanya saya
menggunakan Traveloka dan Tiket.com. Dua-duanya punya kelebihan masing-masing.
Traveloka biasanya menawarkan harga lebih murah, tetapi loading lebih lama dan
tidak praktis karena harus cek tanggal per hari/minggu. Tiket.com lebih
praktis, bisa liat harga perbulan di kalendernya,, sehingga bisa melihat mana
yang termurah, loading lebih cepat juga, tapi harganya cenderung lebih mahal
(10-20rb) lalu banyak biaya-biaya tambahan. Satu lagi kelebihan Traveloka, bisa
bayar cash di Indomaret! Kalau Tiket.com masih harus online.
2) Daftarkan alamat email kalian dan subscribe ke berbagai
situs maskapai penerbangan. Daftar saja jadi member! Saya mendaftarkan email
saya ke banyak situs maskapai seperti AirAsia, LionAir, TigerAir, Citilink,
tidak lupa ke Traveloka dan tiket.com. Lalu jika ada penawaran untuk mengirim
promo ke email kita, iyakan saja. Nantinya akan ada email masuk jika mereka
sedang melakukan promo. Maskapai yang saya sebutkan tadi adalah yang paling
sering melakukan promo. AirAsia adalah yang paling aktif mengirimkan email.
3) Jangan puas hanya memiliki kartu ATM, buatlah lagi
berbagai metode pembayaran lain seperti M-Banking, SMS Banking, Kartu Kredit,
dll. Kalau saya pribadi sih membuat Key BCA, sebuah alat untuk melakukan
transaksi langsung di tempat, praktis bisa dibawa kemana-mana, ukurannya
sebesar tamagochi.
4) Rajin-rajinlah membuka website maskapai dan cek harga
sesuai penerbangan yang kita inginkan. Misalnya kita mau ke Banjarmasin,
sering-sering saja cek tiket pesawat kesana. Nantinya akan muncul adware-adware
(iklan) harga tiket kesana saat kita membuka website lain. Ini cukup membantu
dan mengingatkan.
5) Jika mau membeli tiket untuk lebih dari satu orang
lakukanlah dalam satu kali transaksi, jangan satu orang satu transaksi,
jatuhnya nanti lebih mahal harganya.
6) Follow berbagai akun maskapai di twitter, suka ada tiket
gratis dengan hanya kita membuat tweet tentang maskapai itu. Ini lumayan, walau
peluangnya sangat kecil.
7) Rajin menabung, jauhi hal-hal yang membuat ketagihan
seperti rokok, miras, dll. Bayangkan ini, merokok sehari 1 bungkus = 12.000,
sebulan = 360.000, setahun = 4.320.000. Uang segitu bisa kita pake travel
kemana aja coba? Keliling Asia Tenggara juga cukup!
8) Beli tiket minimal enam bulan sebelum perjalanan. Jangan
mepet-mepet.
9) Cek kapan hari berdiri tiap maskapai. Biasanya AirAsia
ngasih tiket gratis itu pas sekitaran hari ulangtahunnya. Sesuaikan nanti.
10) Rajin-rajinlah berdoa :D
Air asia sudah tak menarik lagi, promo nya sudah tak seperti yg dulu.
ReplyDeleteDulu jkt- kl pp cuman 120 ribu, jkt - dps pp cuman 10 ribu
iya mas mungkin karena dulu masih baru ya, kawanku pun dari jakarta ke denpasar dapat 5 ribu perak. sekarang walaupun promonya kursi gratis tetep minimal punya 200 ribu -_-
Delete