edit

Tongkonan Tana Toraja



Tana Toraja dan Tongkonan adalah dua hal yang tdak bisa dilepaskan. Ya, Tongkonan sendiri adalah rumah adat asli Suku Toraja yang mempunyai nilai sosial dan sejarah yang sangat menarik. Menurut kepercayaan Suku Toraja, Tongkonan ini merupakan bangunan yang pada awalnya dibangun di Puya (Surga) oleh Puang Matua (Tuhan) dan kemudian dibawa ke Bumi dan dibangun juga di Tana Toraja.


Hampir di setiap tempat yang kita datangi di Toraja, baik kota atau pun desa, pasti kita akan menemukan Tongkonan. Bentuk dari Tongkonan ini juga memang khas. Rumah panggung yang dibangun dengan bahan dasar kayu, seluruh bagian bangunannya dipenuhi oleh ukiran dan lukisan, dengan bentuk atap yang menyerupai perahu terbalik, dan jika dilihat dari samping maka akan terlihat seperti bentuk kepala kerbau.
Ada beberapa fakta unik mengenai Tongkonan yang ada di Tana Toraja ini, yaitu:


  • ·         Tongkonan digunakan oleh orang Toraja sebagai tempat tinggal atau pun sebagai pusat pertemuan keluarga. Setiap orang memiliki lebih dari satu Tongkonan yang bisa ditempati, karena sistem kekeluargaan suku Toraja ini bersifat bilateral.

  • ·         Di setiap Tongkonan akan dipasang tanduk kerbau dan rahang babi. Hal ini dapat menunjukan status sosial kelarga pemilik Tongkonan tersebut. Semakin banyak jumlah tanduk atau rahang yang terpajang di Tongkonan itu, berarti sejumlah itulah persembahan yang sudah dikeluarkan keluarga dalam melaksanakan Upacara Adat. (Semakin banyak tanduk kerbau maka semakin keluarga itu dinilai semakin kaya)
  • ·         Kayu yang digunakan dalam membangun Tongkonan ini bernama kayu Uru, kayu asli Toraja, yang menurut orang disini bisa bertahan sampai ratusan tahun.

  • ·         Setiap sudut di Tongkonan dipenuhi oleh ukiran dan lukisan. Ukiran dan lukisan ini tidak sembarang dibuat. Jadi, orang yang melukis atau mengukir di Tongkonan ini harus mengetahui dulu sifat dan keadaan dari keluarga yang membuat Tongkonan. Karena setiap ukiran dan lukisan yang ada di Tongkonan ini menggambarkan keluarga si empunya Tongkonan. Misalnya: Jika ada ukiran dan lukisan Tedong (kerbau) di sekeliling tongkonan, maka keluarga itu kaya. Lalu jika ada lukisan ayam dibagian atapnya, maka keluarga itu adalah keluarga yang memiliki sifat kepemimpinan dan disiplin. Dan masih banyak lagi, ada lebih dari 100 jenis ukiran dan lukisan pada Tongkonan dengan maknanya tersendiri.


  • ·         Tongkonan tertua yang ada di Toraja terletak di daerah Lemo dan Kette Kesu. Tongkonan yang ada disana sudah berusia ratusan tahun dan tetap dibiarkan kealamianya. Walaupun sudah dipenuhi lumut dan tanaman yang tumbuh di atapnya, namun Tongkonan ini tetap berdiri kokoh.

  • ·         Di setiap daerah, Tongkonan-Tongkonan itu selalu menghadap ke arah yang sama.

Baru sekian informasi yang saya dapat selama di Toraja, namun bagi yang belum tahu mungkin akan salah melihat mana Tongkonan atau bukan. Karena di Toraja pun banyak bangunan yang menyerupai Tongkonan, seperti Lumbung dan Pattani. Lumbung ini adalah tempat menyimpan gabah, dengan ciri-ciri ukuran lebih kecil dari Tongkonan dan berdiri diatas 6 tiang penjaga dan tempat berkumpul dibawahnya. Sementara Pattani ini adalah makam khas Tana Toraja. Ukurannya juga kecil, biasanya terdapat salib di Pattani ini.

1 comment

  1. AGEN S1288POKER & S128cash BANDAR TARUHAN ONLINE TERPECYA DAN AMAN
    dengan Berbagai macam promo ditawarkan : (TERBARU TER UP TO DATE 2020)
    >> BONUS NEW MEMBER FREECHIP TANPA DEPOSIT SPESIAL IDUL FITRI 2020 (KLIK DISINI)
    >> BONUS DEPOSIT PULSA TANPA POTONGAN (KLIK DISINI)
    >> JACKPOT PROMO SABUNG AYAM WIN 7X ESKLUSIF
    >> SLOT ONLINE DEPO PULSA
    Penasaran klik link ini sekarang juga!! PENDAFTARAN >> https://s1288poker.website
    MENANG BERAPAPUN...PASTI KAMI BAYAR !!!

    KUNJUNGI JUGA :
    PREDEKSI TOGEL | JADWAL SABUNG AYAM S128 & SV388
    | PROMO S128CASH


    Info Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
    LIVECHAT : CS1288POKER
    Whatsapp : 081910053031

    ReplyDelete